• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Stop Fitnah
Advertisement
  • Home
  • Kabar
    • Nasional
    • Regional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Sosbud
    • Hankam
  • Fakta
  • Infografis
No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
    • Nasional
    • Regional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Sosbud
    • Hankam
  • Fakta
  • Infografis
No Result
View All Result
Stop Fitnah
No Result
View All Result
Home Fakta

Terkuak Maksud Politis Aksi 212, Para Pemimpin 212 Merasa Massa Adalah Milik Mereka

17 January 2018
in Fakta, Nasional
0
Terkuak Maksud Politis Aksi 212, Para Pemimpin 212 Merasa Massa Adalah Milik Mereka
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta – Maksud sebenarnya dari rangkaian aksi 212 mulai terkuak.  Para pemimpin yang mengatasnamakan massa Bela Islam 212 terbukti  ikut terlibat dalam perhelatan Pilkada 2018 dengan mengusung nama-nama calon yang diajukan kepada sejumlah parpol.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan semangat perjuangannya yang sejak awal menyatakan tidak berkaitan dengan politik karena merupakan gerakan bela agama.

Saat ini, para pemimpin massa 212 mulai menunjukkan sikap bahwa seolah massa tersebut adalah massa ‘milik mereka’ untuk diajukan kepada pihak-pihak politik, padahal massa yang terkumpul tidak memiliki ikatan politis dengan tokoh ataupun partai tertentu.

Simak catatan yang ditulis seseorang berinisial R24 yang dipublish pinterpolitik.com.

‘Di tahun politik, seperti 2018 ini, para pencari kekuasaan mulai berkeliaran. Mereka bergerilya mencari dukungan. Segala cara pun dimainkan, ada yang main uang, main koneksi, dan tak sedikit pula yang main dukungan. Pokoknya semua yang bisa dimainkan akan dilakukan.

Salah satu yang ikut bermain-main, ternyata para pemimpin yang mengatasnamakan massa Bela Islam 212. Mainnya enggak tanggung-tanggung, udah dilevel gubernur dengan jumlah penduduk ketiga terbesar di Indonesia. Tapi sayangnya, tokoh ini ternyata ditolak para partai politik yang sebelumnya “mengelus-elus” mereka.

Gara-gara enggak diajak main ini, si tokoh ini pun ngambek berat. Pokoknya yang jelek-jelek dikeluarin semua. Mungkin ia berpikir, kalau orang-orang dikasih tau kejelekan pemimpin partai itu, nama baiknya akan tercoreng moreng dan dijauhi orang-orang. Sayangnya, ternyata ia salah.

Sebab baru beberapa hari ‘musuhan’, ternyata mainan miliknya direbut orang. Dengan menggunakan nama Garda 212, massa umat Muslim yang tergabung dalam Alumnus 212 diambilalih temannya sendiri. Plus pake iming-iming akan diajak main di Pilkada Serentak lagi. Tentu saja si tokoh ini jadi makin keki, dia aja ditolak kok malah ditawarin ke orang lain? Hmmm.

Tapi yang jadi pertanyaan, si tokoh maupun temannya kok percaya diri banget sih, kalau ia punya massa jutaan orang yang akan ngintilin semua yang mereka katakan? Apakah para alumnus itu sudah di sumpah setia atau bagaimana? Mungkinkah jutaan orang yang turun di aksi Bela Islam 212 lalu akan setuju bila mereka berkuasa? Segitu gampangnya kah?

Aksi Bela Islam 212 lalu bukankah terjadi akibat adanya solidaritas keagamaan yang ada saat itu? Massa yang terkumpul tentu tidak terikat oleh ikatan politis dengan tokoh ataupun partai tertentu, tapi mengapa mereka begitu yakin kalau massa itu adalah massa ‘milik’ mereka? Ataukah mereka hanya terbuai dengan jumlah massa yang semu, percaya kalau mereka mampu menggerakkannya demi alasan politis semata? Bagaimana menurutmu? (R24)’

Tags: massa 212Pilkada 2018
Previous Post

Terpecah, Alumni Aksi 212 Rebutan Suara Umat di Pilkada

Next Post

Terbukti, Aksi 212 Galang Kekuatan untuk Pilkada

Related Posts

Artikel Ini Provokatif Soal E-Voting Pileg dan Pilpres 2019
Nasional

Artikel Ini Provokatif Soal E-Voting Pileg dan Pilpres 2019

18 January 2018
Amien Rais Kembali Berulah, Sebut Indonesia Berbau Komunis
Nasional

Amien Rais Kembali Berulah, Sebut Indonesia Berbau Komunis

18 January 2018
Dilarang, Informasi Jual Beli Pulau Jangan Dipercaya
Nasional

Dilarang, Informasi Jual Beli Pulau Jangan Dipercaya

18 January 2018
Soal Impor Beras, Ferdinand Hutahean Sudutkan Jokowi
Nasional

Soal Impor Beras, Ferdinand Hutahean Sudutkan Jokowi

18 January 2018
StopFitnah! Waspada Provokasi Ferdinand Hutahaen Terkait Impor Beras
Fakta

StopFitnah! Waspada Provokasi Ferdinand Hutahaen Terkait Impor Beras

18 January 2018
Yusril: Berita HTI Menang di PTUN Hoax
Nasional

Yusril: Berita HTI Menang di PTUN Hoax

17 January 2018
Next Post
Terbukti, Aksi 212 Galang Kekuatan untuk Pilkada

Terbukti, Aksi 212 Galang Kekuatan untuk Pilkada

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Tangkal Hoax

Blog Hoax Catut Megawati Tak Butuh Suara Umat Muslim Menyebar

17 January 2018
Ustadz Irfan S Awwas Termakan Provokasi Informasi Hoax Terkait PDI-P

Ustadz Irfan S Awwas Termakan Provokasi Informasi Hoax Terkait PDI-P

17 January 2018
Waspada Fitnah! PDIP Tegaskan Berita Tak Butuh Suara Umat Islam Adalah Hoax

Waspada Fitnah! PDIP Tegaskan Berita Tak Butuh Suara Umat Islam Adalah Hoax

17 January 2018
Kembali Berulah, Veronica Koman Sebar Hoax Berita Papua Mencekam

Kembali Berulah, Veronica Koman Sebar Hoax Berita Papua Mencekam

17 January 2018
Artikel Ini Provokatif Soal E-Voting Pileg dan Pilpres 2019

Artikel Ini Provokatif Soal E-Voting Pileg dan Pilpres 2019

0
Survei Polmark: Masyarakat Setuju Jokowi Berpasangan Dengan Budi Gunawan

Survei Polmark: Masyarakat Setuju Jokowi Berpasangan Dengan Budi Gunawan

0
Tangkal Hoax

Blog Hoax Catut Megawati Tak Butuh Suara Umat Muslim Menyebar

0
Waspada Fitnah! PDIP Tegaskan Berita Tak Butuh Suara Umat Islam Adalah Hoax

Waspada Fitnah! PDIP Tegaskan Berita Tak Butuh Suara Umat Islam Adalah Hoax

0
Artikel Ini Provokatif Soal E-Voting Pileg dan Pilpres 2019

Artikel Ini Provokatif Soal E-Voting Pileg dan Pilpres 2019

18 January 2018
Amien Rais Kembali Berulah, Sebut Indonesia Berbau Komunis

Amien Rais Kembali Berulah, Sebut Indonesia Berbau Komunis

18 January 2018
Dilarang, Informasi Jual Beli Pulau Jangan Dipercaya

Dilarang, Informasi Jual Beli Pulau Jangan Dipercaya

18 January 2018
Soal Impor Beras, Ferdinand Hutahean Sudutkan Jokowi

Soal Impor Beras, Ferdinand Hutahean Sudutkan Jokowi

18 January 2018

Recent News

Artikel Ini Provokatif Soal E-Voting Pileg dan Pilpres 2019

Artikel Ini Provokatif Soal E-Voting Pileg dan Pilpres 2019

18 January 2018
Amien Rais Kembali Berulah, Sebut Indonesia Berbau Komunis

Amien Rais Kembali Berulah, Sebut Indonesia Berbau Komunis

18 January 2018
Dilarang, Informasi Jual Beli Pulau Jangan Dipercaya

Dilarang, Informasi Jual Beli Pulau Jangan Dipercaya

18 January 2018
Soal Impor Beras, Ferdinand Hutahean Sudutkan Jokowi

Soal Impor Beras, Ferdinand Hutahean Sudutkan Jokowi

18 January 2018
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© 2017 StopFitnah.Com

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Fakta
  • Infografis

© 2017 StopFitnah.Com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In