JAKARTA – Pemungutan suara Pilkada serentak berlangsung hari ini, Rabu (27/6). Atas pesta demokrasi ini, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto berpesan kepada semua pasangan calon (Paslon) yang dinyatakan kalah, tidak kecewa dan menerimanya secara ksatria.

“Kekalahan merupakan bagian dari hasil usaha yang maksimal yang ternyata kalah ya diterima secara kesatria, gak perlu ngamuk, kecewa. Nanti ada kesempatan lagi,” kata Wiranto usai meninjau pelaksanaan Pilkada di TPS 7 Kelurahan Babakan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Wiranto kemudian menyontohkan pengalaman dirinya yang kalah dalam kontestasi pemilihan Calon Presidennya (Capres) maupun Cawapres beberapa tahun lalu. Meski kalah, dia tetap bisa berbakti pada negeri melalui jalan lain.
“Yang penting kita bisa melihat negeri ini aman damai, bisa berkhidmat dan bisa mengambil bagian pada pengabdian di negeri ini,” ujarnya.
Ia menambahkan, jika setiap paslon yang kalah tidak melakukan tindakan ‘ksatria’, maka bisa berbuntut perpecahan bangsa. “Ngamuk, ngutung, benci orang yang kita namakan toleransi itu jadi hilang. Negeri kita ini jadi apa nanti?” tuturnya.