JAKARTA — Ketua Umum Alumni Presidium (AP) 212, Aminuddin mengatakan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), M. Rizieq Shihab kemungkinan beralih mendukung petahana Joko Widodo pada Pilpres 2019. Hal itu terjadi setelah Rizieq bertemu dengan bakal cawapres Jokowi yaitu Ketua Umum MUI Pusat, Ma’ruf Amin.

“Yang namanya teori kemungkinan, apapun itu bisa terjadi. Iya mungkin saja (Rizieq dukung Jokowi setelah bertemu Ma’ruf di Mekkah),” kata Aminuddin usai diskusi bertema ‘Menebak Arah Politik 212’ di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Kamis (16/8).
Menurut Aminudin, Rizieq selama ini selalu menganggap Ma’ruf yang notabene juga Rais Aam PBNU itu sebagai guru. “Habib Rizieq ini orang yang sangat menghormati ulama. Bahkan, Kiai Ma’ruf ini dianggap guru oleh Habib Rizieq,” ujarnya.
Untuk itu, kata Aminudin, ia yakin Rizieq akan mendukung pasangan Jokowi-Ma’ruf. Apalagi Ma’ruf merupakan ulama sepuh.
“Ulama sepuh di Indonesia kan sudah jarang. Apalagi beliau Rais Aam dan ketua umum MUI. Dimana gerakan Habib Rizieq, Aksi Bela Islam itukan karena stempel Kiai Ma’ruf, GNPF-MUI,” tutur Aminuddin.
Ma’ruf Amin memang berencana untuk menemui Rizieq Shihab di sela-sela menjalankan Ibadah Haji di Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi.