JAKARTA – Eskalasi politik menjelang 2019 selalu bergerak dinamis. Kelompok oposisi yang dulu selalu berteriak memprotes kebijakan pemerintah, saat ini mulai insyaf.

Sejumlah tokoh yang dulu tergabung dalam gerakan 212, seperti Gubernur Nusa Tenggara Barat, Tuan Guru Bajang (TGB) mendukung Joko Widodo sebagai Presiden dua periode. Kemudian Kapitra Ampera, pengacara Habib Rizieq Shihab yang menjadi caleg dari PDIP. Kali ini, Ustaz Abdul Somad, karib TGB di Universitas Al Azhar Kairo juga merapat mendukung Jokowi.
“Hari ini saya sampaikan kepada masyarakat Indonesia, saya beralih dan mendukung Bapak Joko Widodo menjadi Presiden 2 Periode. Dukungan saya ini bersifat personal, saya mendukung karena saya melihat kinerja Bapak Jokowi selama ini menjabat Presiden itu sangat baik,” kata Ustaz Abdul Somad.
“Memang ini pernyataan yang tidak diinginkan oleh partai dan rekan-rekan saya akan tetapi, saya yakin dengan begini Indonesia akan lebih maju di bawah pimpinan presiden yang konsisten dan tekun melaksanakan pembangunan,” ujarnya.
Sementara itu TGB juga menyampaikan sedikit pernyataanya, dia meminta agar ayat-ayat perang tidak lagi digunakan dalam kontestasi politik. “Menurut saya momentumnya penting. Dukungan itu saya sampaikan bersamaan dengan saya meminta supaya kontestasi politik jangan memaki ayat-ayat perang,” tutur TGB.