Jakarta– Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara langsung berkunjung ke camp pengungsian Rohingya di Cox’s Bazar, Bangladesh untuk melihat langsung dan berinteraksi dengan para pengungsi Rohingya.

Hal tersebut merupakan bukti keseriusan dan konsitensi Presiden Jokowi mengenai kasus Rohingya yang ditunjukkan melalui kunjungannya kepada para pengungsi warga negara bagian Rakhine di kamp pengungsian daerah Cox’s Bazar, Bangladesh.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga memberikan bantuan kemanusaiaan dan meninjau fasilitas kesehatan di lokasi yang ada.
Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah dan masyarakat Indonesia siap untuk membantu para pengungsi Rakhine State yang berada di Bangladesh.
Seperti yang dikutip dalam lama resmi Sekretariat Kabinet, www.setkab.go.id, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, dalam kunjungan ke Cox’s Bazar itu, Presiden antara lain akan meninjau kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia serta LSM-LSM kemanusiaan Indonesia yang sudah beroperasi di sana.
“Jadi kalau kita lihat bantuan kemanusiaan yang diberikan Indonesia kepada Bangladesh untuk para pengungsi dari Rakhine State tersebut, bantuan ini sifatnya bukan one off, dikirim selesai tidak. Jadi bantuan ini adalah bantuan yang berkesinambungan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan oleh para pengungsi tersebut,” kata Retno kepada wartawan di Dhaka, Sabtu (28/1).
Oleh karena itu, lanjut Menlu, di dalam pemberian bantuan kemanusiaan ini, Pemerintah Indonesia selalu berbicara dengan Pemerintah Bangladesh mengenai kebutuhan yang diperlukan.
Menurut Menlu, salah satu yang masih terus dilakukan saat ini adalah pelayanan kesehatan, antara lain melalui klinik kesehatan yang dikelola oleh LSM kemanusiaan Indonesia. Indonesia juga menyumbang kendaraan ambulance untuk pelayanan yang sifatnya lebih mobile.