JAKARTA – Vox Populi Center menilai Presiden Joko Widodo masih berpotensi besar untuk menang di Pilpres 2019. Direktur Eksekutif Vox Populi Center, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan Jokowi memiliki keunggulan untuk tetap bertahan sebagai pemenang Pilpres.

Menurut Pangi, ada beberapa faktor yang membuat Jokowi bisa percaya diri untuk menang di Pilpres 2019. Pertama, Gerindra sebagai partai oposisi terkuat saat ini belum juga mengumumkan calon presidennya. Berbeda dengan Jokowi, justru ia sudah dicalonkan oleh beberapa partai seperti Golkar, Nasdem, PPP, dan Hanura.
“Untuk Jokowi, sejauh ini belum ada lawan tanding atau sang penantang yang sebanding,” kata Pangi, Minggu (18/2).
Selain itu, kata Pangi, tuduhan pro Cina dan Komunis yang selama ini menyerang Jokowi juga mulai terbantahkan karena beberapa kegiatan keagamaan yang ia lakukan. Terlebih lagi saat Jokowi ditunjuk sebagai imam salat saat kunjungan kenegaraan di Afghanistan beberapa waktu lalu.
“Selama ini beliau (Jokowi) sudah sangat islami, kurang apalagi beliau coba. Jadi imam sholat di Afganistan, dekat dengan ulama, sering mengundang ulama ke Istana,” ujarnya.
Pangi menambahkan, saat ini elektabilitas Jokowi dalam berbagai survei memang sudah teratas dibandingkan Prabowo Subianto atau bakal calon presiden yang lain. Meski demikian Jokowi diharapkan tidak salah mengambil wakil, karena akan berpengaruh besar pada perolehan suaranya nanti.
Ia mengatakan, calon incumbent atau petahana dalam sistem pemilu sekarang, selalu diuntungkan. Peluang menang juga lebih besar, karena dapat melakukan kampanye politik dengan membangun citra dan sentimen positif.
“Pertama soal jam terbang. Kedua, soal amunisi, soal parpol pengusung, soal elektabilitas, soal Jawa dan luar Jawa, dan soal latar belakang Cawapres kuat di bidang ekonomi, militer, dari santri, dari kepala daerah, sukses (success story),” tuturnya.